DASAR HUKUM
- Sejarah Singkat Pembentukan Kecamatan
Esensi sebuah Kota adalah manifestasi atas kebutuhan ruang dan waktu sebagai dampak dari perkembangan peradaban, perkembangan fungsional dan perkembangan interaksi antar kegiatan fungsional tersebut. Begitulah mortofologi kota selalu terbangun dari noktah kecil yang tidak terlepas dari kehadiran warisan sejarah, dalam perjalanan penyelenggaraan pemerintahan sebelum terbentuknya Kecamatan Ternate Utara, Ternate adalah Ibukota Pemerintahan Kabupaten Maluku Utara yang membawahi beberapa Kecamatan termasuk Kecamatan Kota Praja Ternate dengan membawahi beberapa lingkungan antara lain :
- Lingkungan leter A-I terdiri dari :
- Kampung Makasar Timur
- Kampung Makasar Barat
- Lingkungan Leter A-II terdiri dari :
- Santiong
- Kalumpang
- Lingkungan Leter A-III terdiri dari
- Gamalama
- Lingkungan Leter C Terdiri dari :
- Soa-Sio
- Soa
- Salero
- Kasturian
- Lingkungan Leter D terdiri dari
- Dufa-Dufa
- Sangaji
- Toboleu
- Lingkungan leter F terdiri dari
- Moya
Seiring dengan perkembangan Kota Ternate, selain sebagai ibukota pemerintahan, juga sebagai pusat aktifitas masyarakat, dimana Kota merupakan wadah yang menimbulkan dinamika serta interaksi sosial antara berbagai kepentingan, baik masyarakat dengan pemerintah maupun lembaga swasta serta memiliki keanekaragaman khas yang sangat berdampak luas terhadap penduduk maupun masyarakat sekitarnya. Dengan demikian maka sangat diperlukan sebuah struktur organisasi pemerintahan yang lebih baik dalam rangka memberikan pelayanan kepada masyarakat. Melalui satu kebijakan yang dikeluarkan oleh pemerintah, maka Kecamatan Kotapraja Ternate ditingkatkan statusnya menjadi Kota Administratif Ternate berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 45 Tahun 1981 dengan membawahi 2 (dua) Kecamatan yaitu Kecamatan Ternate Utara dan Kecamatan Ternate Selatan.
Dengan peningkatan status menjadi Kota Administratif Ternate, maka seluruh Lingkungan yang berada di bawah Kecamatan Kotapraja Ternate ditingkatkan menjadi Kelurahan dan Kecamatan.Kecamatan Ternate Utara membawahi 13 (tiga belas) Kelurahan dan 4 (empat) Desa yang sebelumnya masuk dalam wilayah Kecamatan Pulau Ternate. Adapun Kelurahan/Desa di Kecamatan Ternate Utara adalah sebagai berikut :
|
1. Kelurahan Moya 2. Kelurahan Kalumpang 3. Kelurahan Santiong 4. Kelurahan Gamalama 5. Kalurahan Makasar Barat 6. Kelurahan Makasar Timur 7. Kelurahan Soa 8. Kelurahan Soa Sio 9. Kelurahan Salero |
10. Kelurahan Kasturian 11. Kelurahan Toboleu 12. Kelurahan Sangaji 13. Kelurahan Dufa-dufa 14. Desa Tafure 15. Desa Tabam 16. Desa Sango 17. Desa Tarau
|
Kemudian pada Tahun 1999 Kota Administratif Ternate ditingkatkan statusnya menjadi Kotamadya Daerah Tingkat II Ternate berdasarkan Undang-undang Nomor 11 Tahun 1999. Bersamaan dengan itu pula keluar undang-undang Nomor 22 Tahun 1999 tentang Pemerintah Daerah, maka dengan semangat otonomi, Daerah diberikan kewenangan dalam menentukan arah pembangunan daerah berdasarkan aspirasi dari masyarakat setempat. Empat (4) desa tersebut diatas melalui Peraturan Daerah Kota Ternate Nomor 27 Tahun 2000 kemudian diubah statusnya menjadi kelurahan sehingga Kecamatan Kota Ternate Utara membawahi 17 (tujuh belas) kelurahan
- Dasar Hukum Pembentukan Kecamatan
Berdasarkan Peraturan Daerah Kota Ternate Nomor 5 Tahun 2007 tentang pembentukan Kelurahan Tanah Tinggi Barat, Mangga Dua Utara, Jati Perumnas, Tabona, Bastiong Karance, Ngade, Salahuddin, Sangaji Utara, Akehuda, Tubo dan Dorpedu, Kelurahan Sangaji dimekarkan menjadi dua Kelurahan yakni Kelurahan Sangaji dan Kelurahan Sangaji Utara, sedangkan Kelurahan Tafure dimekarkan menjadi 3 (tiga) Kelurahan yakni Kelurahan Tafure, Tubo dan Akehuda. Selain penambahan Kelurahan melalui pemekaran Kelurahan di atas, terjadi pula pengurangan jumlah Kelurahan.
Melalui Peraturan Daerah Kota Ternate Nomor 7 Tahun 2007 tentang pembentukan Kecamatan Ternate Tengah, Kelurahan Makasar Timur, Makasar Barat, Kalumpang, Santiong, Gamalama dan Kelurahan Moya yang sebelumnya merupakan bagian wilayah administrasi Kecamatan Ternate Utara masuk ke dalam wilayah administrasi Kecamatan Kota Ternate Tengah. Sehingga pada akhirnya Kecamatan Ternate Utara membawahi 14 (empat belas) Kelurahan yaitu :
|
1. Tarau 2. Sango 3. Tabam 4. Tafure 5. Tubo 6. Akehuda 7. Dufa-Dufa |
8. Sangaji Utara 9. Sangaji 10. Toboleu 11. Kasturian 12. Salero 13. Soa Sio 14. Soa |